Tampilkan postingan dengan label Parenting & Family. Tampilkan semua postingan

Memantau Perkembangan Anak dengan Checklist Indikator Perkembangan Anak (Diknas)

Memantau Perkembangan Anak


Ketika kita sudah menjadi orangtua, persoalan bukan lagi soal diri kita melainkan juga anak, bahkan urusan anak lebih kompleks dibandingkan orang dewasa. I mean, banyak yang mesti diperhatikan sekaligus tantangan yang harus diselesaikan. Betul begitu, Moms?

Belanja Kebutuhan Anak dengan Banyak Keuntungan di Mapemall



Trend belanja online beberapa tahun terakhir sangat hits. Kepraktisan dan kemudahan yang ditawarkan benar-benar menggiurkan para netizen. Aku pribadi pun melakukan belanja online setidaknya dua kali dalam sebulan, khususnya membeli kebutuhan fashion diri sendiri dan fashion anak.

Salah satu hal yang harus dicermati sebelum berbelanja online adalah memastikan keaslian merek produk yang dibeli apakah benar produksi Dari brand tersebut. Karena tak sedikit puka muncul barang-barang KW.


Belanja Kebutuhan Anak di Mapemall
Suatu kali saya membeli baju dan mainan untuk Abrisham, anak saya. Sebenarnya saya sempat ragu tapi melihat ulasan bernilai cukup baik, akhirnya tetap saya beli. Harapan saya baju dan mainan yang datang adalah merek asli. Namun betapa terkejutnya saya mendapati tak ada tag ataupun logo brand pada baju dan mainan tersebut. Ternyata produk yang dijual adalah produk KW. Kebayang betapa kecewanya saya.

Beberapa waktu lalu saya berniat membeli baju untuk Abrisham. Sudah lama ngincer baju merek tertentu, tapi pengalaman tempo hari bikin saya maju mundur.

Mau beli offline pun sangat tidak memungkinkan di kondisi seperti ini. Akhirnya belanja online jadi pilihan. Tapi khawatir ngga original. Duh..

Hingga akhirnya nemu situs belanja online namanya Mapemall. Kalian tentu sudah tidak asing lagi dengan voucher MAP dong? Nah, Mapemall ini masih "satu saudara" dengan voucher belanja MAP .

Coba aku eksplor dan akhirnya yakin untuk belanja baju merek tersebut disini. Mapemall adalah situs/aplikasi belanja online pertama yang menyediakan authentic brand di Indonesia. 


Kids Toys Mapemall
Kids & Toys
(sumber: Mapemall)

Kini tak perlu khawatir lagi tertipu barang KW karena ada aplikasi belanja online yang menjawab keresahan para online shopper itu semua.

Tentang Mapemall

Mulanya Mapemall hadir sebagai pusatnya MAP online di Indonesia di bawah naungan PT Mitra Adi Perkasa pada 2016. Kemudian pada 2018 PT Mitra Adi Perkasa bekerjasama dengan PT GTech Digital Asia menjadi PT Digital Asia Gcommerce me-relaunch Mapemall.

Mapemall hadir dengan teknologi O2O (online to offline) yaitu belanja melalui online dan mengambil barang langsung di toko offline untuk produk-produk authentic. Pastinya terpercaya karena Mapemall surganya belanja online barang original.

Authentic Brand di Mapemall
(sumber: Mapemall)

Kemudahan berbelanja di Mapemall dapat dilakukan melalui situs Mapemall atau aplikasi di IOS dan Android. Yes, dalam satu website atau aplikasi belanja online yang bisa ambil langsung dari toko. Kamu bisa belanja kebutuhan fashion & lifestyle. Benar-benar easy shopping 2020.

Mapemall adalah aplikasi belanja online yang menawarkan lebih dari 160 merek internasional fashion & lifestyle seperti Mango, Mark & Spencer, Onitsuka Tiger, Calvin Klein, Converse, Pepe Jeans, Adidas by Planet Sports, Smiggle by Kidz Station, Tumi, Cotton On, Swarovski, Lego, Kipling, Oshkosh, Pacsafe from Travelogue, Lacoste, Swatch, Dr. Martens, Apple from Digimap, Ria Miranda by Sogo, dan lain-lain. Wah banyak banget pilihannya, ya!
 
Aplikasi Mapemall
(sumber: dokumen pribadi)

Beberapa pilihan kategori yang ada antara lain:
  • For her (fashion wanita), submenu: favourite brands, clothing, muslim wear, underwear & sleepwear, shoes, bags & wallets, accessories, beauty.
  • For him (fashion pria), submenu: favourite brands, clothing, muslim wear, underwear & sleepwear, shoes, bags & wallets, accessories, grooming.
  • Kids & toys, submenu: favoi brands, girls, boys, babies, toys.
  • Sports, submenu: favourite brands, men, women, girls, boy, accessories, equipment
  • Travel, submenu: favourite brands, bags, luggage, accessories
  • Lifestyle, submenu: favourite brands, home living, stationery, gadget, food & beverage, voucher.
  • Sale
  • Brands

 
Beberapa keunggulan dari layanan belanja online yang di-relaunch ada tahun 2018 oleh PT. Gcommerce Digital Asia ini antara lain:
  1. Mapemall hadir dengan desain teknologi O2O (online ke offline) yang memudahkan konsumen untuk mengakses berbagai merek yang dipilih dengan fitur-fitur canggih dan mudah, seperti fitur "Pay & Pick" (sebelumnya bernama "Click and Collect") untuk pick up in store atau mengambil barang-barang yang dibeli langsung di tempat yang tersedia di toko offline.
  2. Tersedia pula layanan home delivery
  3. Memiliki berbagai fitur menarik untuk size accuracy (memberikan gambaran size yang sesuai dengan customer)
  4. Terdapat Fitur "Milla" sebagai asisten pribadi yang membantu memberikan rekomendasi tentang ukuran dan produk yang tepat yang sesuai dengan karakteristik pembeli.
  5. Penukaran barang yang mudah
  6. Ada  berbagai pilihan pembayaran, layanan pengiriman ke semua kota di Indonesia,  dan customer service dengan respon yang cepat.
Belanja di Mapemall



Ramadan & Idul Fitri Deals di Mapemall

Sudah masuk Bulan Ramadan, yang artinya kelak umat Muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri. Biasanya Idul Fitri diidentikkan dengan pakaian baru untuk menyambut hari raya nan suci.

Mapemall sedang mengadakan  Ramadan & Idul Fitri Deals. Ngga tanggung-tanggung, diskon yang ditawarkan hingga 70% lho! Ngga hanya itu, ada pula cashback 40% off. Ramadan & Idul Fitri Deals ini berlaku mulai 24 April hingga 24 Mei 2020.  Yeay, belanja mudah dan untung banyak untuk Ramadan dan Idul Fitri.

Ngga hanya itu, kita juga bisa dapat SUPER DOUBLE BONUS Mapemall Gift Voucher dengan me-reedem MAPCLUB Poin! Sst, berlaku hingga akhir Juni 2020.

Double Poin Mapemall

Bagi kamu pemegang kartu anggota MAPCLUB, kamu bisa menukarkan poin belanjamu  untuk membeli produk authentic brand di Mapemall. Ada benefit Super Double Bonus juga, artinya poin yang kamu tukarkan tersebut bernilai dua kali lipat!

Super Double Bonus Mapemall
(sumber: Mapemall)


Jadi, udah ngga bingung kan mau belanja kebutuhan Ramadan & Idul Fitri dimana selama momen pandemi ini? Mapemall aja!

Anyway, kamu bisa dapatkan beragam nformasi terbaru tentang fashion dan lifestyle melalui sosial media Mapemall.
@Mapemall_com 
@Mapemall_shop 

#MapYourStyle #AtHomeWithUs

 


Tips Mengasuh Anak Menjadi Visioner Melalui Metode Mind Mapping






Apa yang Moms pikirkan begitu mendengar kata visioner? Biasanya visioner diidentikkan dengan sifat orang dewasa. Nyatanya, anak anak pun bisa menjadi visioner, tepatnya dilatih menjadi anak visioner lho Moms.

Terlebih saat ini kita berada di VUCA world, dimana persaingan ke depan akan semakin ketat dan tidak oasti. Pun kondisi pandemi seperti saat ini sebenarnya membuat kita berlatih dengan adanya ketidakpastian dan bagaimana anak & keluarga menghadapinya. Sebut saja visioner sehingga anak bisa menciptakan masa depannya sendiri.

Tidak hanya dalam kondisi pandemi namun juga jangka panjang kehidupan anak. Perlu kita ingat bahwa:
"Yang kita besarkan adalah orang dewasa di masa depan. Bukan sekadar anak-anak."


A to Z Tentang Imunisasi Anak dan Cara Melakukannya di Tengah Pandemi

A to Z Imunisasi Anak

Bicara soal imunisasi, sejak awal kelahiran Abrisham aku dan suami sudah selamat pro-vaksin. Sayangnya saat itu kami kurang paham soal imunisasi tambahan. Aku sendiri sebenarnya sempat mendapat info sedikit-sedikit dari teman sesama ibu dengan usia anak yang sama tapi saat itu pikiranku masih,
"Ah yang penting yang wajib sudah."

Nyatanya waktu demi waktu baru kusadari bahwa imunisasi tambahan, jika tidak ada halangan, sebaiknya dilakukan. Keyakinan ini bertambah setelah aku mengikuti Kelas WhatsApp bertema Imunisasi Anak. Benar-benar dikupas habis.

Tips & Trik Berkomunikasi dan Belajar Efektif Untuk Anak Segala Usia

Tips & Trik Berkomunikasi dan Belajar Efektif Untuk Anak Segala Usia

Nyatanya sudah sebulan lebih kita #dirumahaja. Nyatanya banyak hal yang berubah dan harus diadaptasi. Bagi orangtua dengan anak usia sekolah tentu ini menantang. Bagaimana mendampingi anak saat belajar di rumah. Tapi bagi yang memiliki anak usia pra sekolah pun tak kalah menantang.

Ini aku dan suami alami dengan anak Kami, Abrisham yang beruia 2,5 tahun. Apalagi dia tipe suka main di luar. What a challenge! Nyatanya dari semua itu adalah komunikasi dan belajar efektif.

Hari ini aku baru saja mengikuti Kuliah WhatsApp bertema Tips & Trik Berkomunikasi dan Belajar Efektif Untuk Anak Segala Usia. Meskipun aku bukan working mom yang saat ini sedang WFH, tapi materinya relatable dibaca seluruh orangtua.

Tips Menerapkan Mindfulness dalam Manajemen Stress pada Kondisi Pandemi

Mindfulness


Beberapa bulan terakhir telingaku kerap mendengar istilah mindfullnes. Kukira itu  semacam istilah "lebih penerimaan", sesuai dengan artinya dalam bahasa Indonesia. Namun lebih dari itu, mindfulness adalah teknik. Ya,  mindfulness adalah teknik menjalani kehidupan.
Kemarin aku baru saja mengikuti kuliah WhatsApp dengan tema Tips Hadapi Stress Saat WFH dengan Mindfulness. Sebuah kuliah berfaedah yang memberikanku pemahaman lebih dalam tentang mindfulness.

Mengatur Keuangan Keluarga di Tengah Pandemi Covid 19





Tiga pekan sudah himbauan physical distancing diberikan oleh pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid 19. Physical distancing artinya menjaga jarak dan mengurangi interaksi yang ternyata punya efek domino. Aku, antara percaya tidak percaya, akan ada masa seperti ini. Dimana kondisi luar begitu sepi, terlebih di ibukota,  Jakarta.

Aspek keuangan menjadi hal yang terdampak. Moms tentu menyadarinya juga, bukan? Dimana harga alat-alat kesehatan seperti masker, hand sanitizer harganya meroket. Oleh karenanya aku begitu antusias mengikuti kuliah WhatsApp bertema "Mengatur Keuangan Keluarga di Tengah Pandemi Covid 19".

Siblings Rivalry? No Worries, Ini Tips Menghadapinya




Suatu hari aku berkunjung ke rumah salah seorang teman yang baru melahirkan anak keduanya. Jarak anak pertama dan anak kedua sekitar 2 tahun. Saat itu aku melihat anak sulungnya tantrum melihat sang ibu menggendong si adik yang menangis.

Kemudian tanda tanya besar bersemayam di benakku,
"Bagaimana menghadapi adik kakak dalam situasi seperti di atas?"


Lama kelamaan aku menemukan istilah siblings rivalry. Apa yang dialami temanku tersebut merupakan salah satu bentuk siblings rivalry.

Saat ini Abrisham masih berstatus anak tunggal. Tapi bukan tidak mungkin kelak ia akan memiliki adik, karenanya aku tertarik mengetahui lebih dalam soal siblings rivalry ini.

A to Z dan Tips Merencanakan Dana Pendidikan Anak




Anak adalah anugerah dari Nya yang tak ternilai harganya. Sebagai manusia, tentu ada kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Terlebih, salah satu hak anak atas orangtuanya adalah tercukupi kebutuhannya. Ingat, tercukupi, bukan harus yang wah.

Sekalipun rezekinya anak telah diatur, namun orangtua juga harus merancang biaya kebutuhan anak sebagai bentuk ikhtiar. Moms, Kita semua tentu sepakat di era industri 4.0 ini pendidikan adalah kebutuhan bagi setiap individu termasuk anak. Pemerintah mewajibkan belajar 12 tahun sejak SD, SMP hingga SMA. Di luar itu pula sebelum masuk ke jenjang SD, sebagian orangtua memasukkan anaknya ke PAUD atau KB (Kelompok bermain).

[Ulas Buku] 90 Days Mission Mom Possible: Temukan Potensimu, Ciptakan Ruang Berkaryamu



Berangkat dari seorang aktivis kampus dan dunia keilmiahan yang Asyik melanglangbuana ke berbagai tempat, kemudian "berkecimpung" di dunia baru yang disebut "rumah". Siapa yang tak merasa jetlag?

Begitupun aku.

Satu kalimat di atas sesungguhnya mewakili diriku. Setelah melalui tahun pertama, barulah masuk ke tahun kedua aku mulai menemukan kembali ruang berkaryaku. Lewat komunitas dan dunia tulis menulis. Aku berasa hidup!
Hingga suatu waktu seorang teman akan menerbitkan antologi terbarunya. Membaca judulnya membuatku langsung membelinya.

Judul dan Tampilan Halaman Muka
Judul: 90 Days Mission Mom Possible: Temukan Potensimu, Ciptakan Ruang Berkaryamu
Penulis: Tim Penulis Buku RBI#2
Penerbit: Wonderland Publisher
Tahun Terbit: Okober 2019
ISBN: 978-623-7268-62-8
Jumlah Halaman: vi+230 halaman

sumber: dokumen pribadi

90 Days Mission Mom Possible, itulah judul buku itu. Kata "Mom Possible" sendiri diambil dari diksi impossible. Kalian tentu pernah mendengar frase "Mission Possible" yang dalam bahasa Indonesia berarti misi-misi yang berhasil diselesaikan. Nah, 90 Days Mission Mom Possible kurang lebih artinya 90 hari para ibu menyelesaikan misinya.u Judul yang unik, menurutku. Cukup merepresentasikan isi bukunya.

Halaman muka buku ini didominasi warna ungu dengan ilustrasi para tiga wanita (ibu) dan background aneka barang (kalender, jam, buku, dan lain-lain).

Review Konten Buku
90 Days Mission Mom Possible merupakan kumpulan kisah 55 ibu yang tergabung dalam proyek Ruang Berkarya Ibu yang digagas komunitas Ibu Profesional Jakarta.

Baca Juga:

Struktur buku ini terdiri dari lima bagian atau lima tema. Di setiap awal bagian, terdapat review materi pembelajaran dan dilanjutkan kisah para ibu. Dalam kisahnya, para ibu bercerita tentang pengalaman mereka dalam berkarya di rumah yang dikaitkan dengan tema  yang dipilih
.
Pada dasarnya kisah mereka memiliki persamaan: pengalaman menjadi ibu, adaptasi status, ada anak yang harus diasuh di rumah namun memiliki semangat berkarya. Ya, para ibu ini disatukan oleh semangat berkarya dari dalam rumah.

Bagian 1: Memahami Bakat
Pada bagian ini diulas materi kuliah WhatsApp oleh Abah Roma bertema "Memahami Bakat lewat Talents Mapping". Yap, di awal para ibu diajak memahami bakat masing-masing dengan tools yang sudah diberikan, untuk kemudian membuat karya. Beberapa karya para penulis bab ini adalah Sakura Kitchen, Kebun Cinta, Ilantara, dan lain-lain. Di akhir bab, pembaca diminta melakukan tantangan mengidentifikasi 7 bakat dominan diri & membuat ruang untuknya.


Bagian 2: Manajemen Waktu & Konsistensi
Tema ini sepertinya menjadi salah satu momok bagi para ibu, baik full-time mom maupun working mom. Pada bagian ini diulas materi "Dari Do What You Love Menjadi Love What You Do" dengan narasumber Sri Haryati & Kusuma Dyah Sekararum.

"Manajemen waktu bukanlah tentang mengorbankan diri, melainkan memberi waktu u tum setiap peran sesuai haknya dan menikmati persan yang ada di hadapan kita."
Demikian kutipan di akhir materi tersebut.


Pada bab ini para ibu berbagi cerita dan tips seputar manajemen waktu yang diakhir dengan karya. Beberapa karya para ibu dalam bab ini antara lain Rumah Baca dan Main Rezvani, Fun Planner Board, Rumah Athalla, dan lain-lain. Di akhir bab, pembaca diminta melakukan tantangan mengenali peran, membuat skala prioritas dan menyusun program aktivitas harian.

Oh ya lewat bab ini juga aku baru tahu istilah kandang waktu, artinya pengaturan jadwal khas setiap keluarga. Misal dalam kandang waktu ibu A, aktivitas anak dimulai pukul 09.00-12.00 lalu istirahat, pada ibu B dimulai pukul 09.00-13.00 lau istirahat.


Bagian 3: Merancang Big Picture Keluarga
Keluarga adalah tim yang harus memiliki visi misi ke depan. Karenanya penting merancang big picture keluarga, mau apa dan mau kemana keluarga kita dipbawa. Pada bab ini, diulas materi bertema "Big Picture Keluarga, Rencananya Sekarang, Nikmati Kemudian" dengan narasumber Dodik Mariyanto. Beberapa karya para ibu dalam bab ini antara lain Slumuth Family, Rumah Bintang, Science Project dan lain-lain. Di akhir bab, pembaca diminta melakukan tantangan membuat big picture keluarga.


Bagian 4: Bertemu Maestro dan Ilmu Pendukung
Menuntut ilmu bagi seorang ibu amatlah penting. Selain ibu adalah sekojah pertama anak-anakny, menuntut ilmu juga merupakan hak ibu. Tak harus di ruang kelas formal, namun bisa juga lewat seminar, workshop atau kelas online. Pada bab ini diulas materi bertema "Bertemu Maestro & Ilmu Pending untuk Menemukan Bakat Diri" dengan narasumber Diena Syariefa.

Beberapa karya para ibu dalam bab ini antara lain R-Ibu, Art Space Mamak, Safio Craft dan lain-lain.

Di akhir bab, pembaca diminta melakukan tantangan mengidentifikasi ilmu pendukung dan menentukan maestro yang tepat.

Bagian 5:Transformasi Bakat Menjadi Karya
Pada bab ini

Keunggulan Buku
Ada beberapa hal yang aku suka dari buku ini dan membedakannya dengan buku lainnya. Let we see...
📕Daftar isi dibuat dengan hiasan gambar, menjadikannya lebih menarik
📕 Dilengkapi materi di setiap awal bab, sehingga pembaca yang tidak menjadi peserta dapat mengetahui isi kuliah WhatsApp
📕Sebagian besar tulisan disertai ilustrasi, bahkan ada beberapa menyertakan juga apa yang dibuat (misal, journal, mind mapping, dan lain-lain)
📕Di tiap akhir bab terdapat tantangan yang dapat dilakukan oleh para pembaca. Melalui ini pembaca diajak turut berkarya juga.
📕Ada bonus pembatas buku.


Saran 
Jika semua cerita ditambah foto ataupun tangkapan layar karya ibu pada setiap tulisan (misal, tampilan web/sosial media tempat berbagi, dan lain-lain), pembaca dapat lebih memvisualisasikannya.

Rating: 9/10

Melalui buku ini aku sungguh mendapatkan motivasi baru untuk tetap berkarya walau sudah berstatus istri & ibu. Kisah di dalamnya juga relate dengan diriku.
Oh ya, bagi yang berminat membacanya, bisa mendapatkannya melalui Mbak Leila Niwanda seharga Rp 65.000 saja.

Mengenalkan Makna Syahadat sebagai Bekal Kehidupan Anak



Apa yang pertama kali membuat seseorang resmi memeluk agama Islam? Ya, syahadat.

Asyhadu Alaa ilahailallah WA asyhaduu anna muhamaddarrasulullah..

Tiada tuhan selain Allah, Nabi Muhammad utusan Allah.

Pernahkah terbesit dalam benak Mom, mengapa seorang anak atau anak kita tidak pernah mengucapkan syahadat tapi ia sudah dinyatakan beragama Islam?

Jadi Ibu Cerdas Bersama Bright Gas


"Kakak, gas habis. Aku ga bisa masak. Tolong nanti pas pulang, pasangin ya."

Rasanya hampir setiap dua pekan sekali aku memborbardir suami yang sedang di kantor dengan pesan Whatsapp seperti itu. Apalagi alasannya kalau bukan dua hal: gas habis, aku ngga berani pasang sendiri.

Untung aja suami tipe yang selow. Pulang-pulang langsung menuruti mau istri. Yha kalau ngga gitu, ngga bisa masak. Aku sih senang-senang aja, bisa jajan. 😁

Perawatan Bagi Ibu Hamil, Ibu Menyusui dan Anak Pentingkah?



Sekitar dua tahun lalu saat mulai hamil, sejujurnya aku cukup minim soal informasi kehamilan, termasuk perawatan diri ibu hamil. Apalagi ketika dibilang oleh orang-orang sekitar:

"Ibu hamil jangan begini, jangan begitu. Jangan perawatan ini, itu."


Alhasil ngga perawatan, eh.. keterusan pas punya anak, jadi ibu menyusui pun demikian.
"Jangan pakai macam-macam, nanti anaknya kena dampak."

Moms, siapa yang juga mengalami hal yang sama sepertiku?😂

Waspada Penyimpangan Seksual pada Anak (Dari Sisi Pelaku & Korban)



"Nanti ulangtahun ke-17 bakal dirayakan ngga nih?"
"Cie yang sebentar lagi 17!"


Dialog di atas aku dapatkan ketika usiaku menjelang 17 tahun. Sebagian besar teman lainnya bahkan sudah setahun lebih awal merasakan usia itu, maklum, aku masuk sekolah di usia lima tahun.

Memang apa istimewanya usia 17 tahun? Selain tentunya kali pertama punya KTP.

Ternyata oh ternyata, keistimewaan lainnya adalah berkaitan dengan kedewasaan diri. Tahukah Moms, pembentukan identitas diri terjadi menjelang usia 17 tahun? Pada fase tesebut, kepribadian mengkristal, menjadi lebih permanen dari sebetulnya. Seorang individu bisa menyatakan dirinya sebagai lelaki atau perempuan secara tegas. Pahitnya, di usia 17 tahun atau lebih, seorang individu yang memang sudah "terkontaminasi" bisa mendeklarasikan dirinya sebagai homoseksual/transgender. Naudzubillahi min dzalik!

Penyimpangan Seksual, Itu Nyata
Tapi seriously, aku pernah menjumpainya lho! Ini terjadi pada salah satu teman sekelas di bangku SMP. Memang sih sejak SMP sudah terlihat dirinya "melambai". Saat masuk ke bangku awal kuliah salah satu postingannya tak sengaja muncul di berandaku. Isinya sungguh mengenaskan! Dia mendeklarasikan dirinya sebagai gay dan mendukung adanya organisasi LGBT. Ngga tanggung-tanggung, dia juga meminta dukungan lewat broadcast Whatsapp!


Berat, sungguh berat ternyata menjadi orangtua kelak. Itu yang langsung kupikirkan.

Kini saat aku menjadi  seorang ibu, aku berasa benar-benar harus punya ilmu agama dan ilmu dunia dalam mendidik anak. Salah satunya supaya terhindar dari penyimpangan seksual, baik pelaku maupun korban. Naudzubillahi min dzalik!

Belum lagi, kasus anak TK yang dicabuli office boy di sekolahnya. Ya Allah, sedih banget mendengarnya.....

Kesimpulannya, pelaku kejahatan seksual pada anak bisa siapa saja, dimana bisa kapan saja.

Jangan dianggap biasa, sentuhan sesederhana apapun pada anak perempuan. Misal, ketika ada kerabat lelaki membercandai dengan menyentuh fisik, orangtua harus tegas.

Ternyata faktor yang menjadikan seseorang mengalami penyimpangan seksual adalah 97% lingkungan, 3% biologis. Namun 3% tidak akan terpicu jika tidak bertemu dengan lingkungan.

"Dia mah udah gay dari lahirnya. Dari sononya juga."

Tapi nyatanya gen gay tidak ditemukan. Yang ada adalah kelainan hormonal, tidak sampai genetik. Misalnya, hormon progesteron lebih tinggi sehingga suaranya seperti perempuan.


SSA & LGBT, Apa Itu?
LGBT adalah bagian dari identitas yang mengidentifikasi kelompok tertentu. Sedangkan transgender sendiri memiliki tujuan komersil. Transgender menduduki posisi tertinggi dalam hierarki PSK karena paling mahal.


Di bawah LGBT ada namanya SSA (same sex attractiveness) yang biasanya "menyerang" anak-anak di bawah usia 16 tahun. Mereka yang teridentifikasi SSA, masih mungkin balik kembali normal.

Apa Penyebabnya?
Beberapa penyebab penyimpangan seksual SSA atau gay antara lain:
  1. Kehilangan figur maskulinitas bisa mempengaruhi dirinya menjadi seorang "gay".
  2. Anak bungsu dengan orangtua yang sudah "sepuh" juga berpengaruh.
  3. Posisi sebagai anak tunggal
  4. Menjadi saksi adegan kejerasan terhadap orangtua
  5. Pernah mengalami pelecehan seksual 
  6. Hubungan orangtua tidak seimbang. Misalnya suami takut istri.



Jika seseorang sudah menyatakan diri menjadi seorang gay, bisakah disembuhkan?

Menurut pengalaman salah seorang, saat kerja akan lebih sulit disembuhkan karena jauh dari orangtua, apalagi kerja merantau. Ada juga yang sudah menikah, akhirnya divorce karena hasrat si suami tidak ada.

Penyimpangan seksual tidak akan sembuh dengan pernikahan. Karena pernikahan bukanlah obat.

Biasanya pengalaman pertamanya di pondok-pondok pesantren/boarding school. Kasus pedofilia, bisa terjadi atau dilakukan sejak kecil. Karena dia tidak "selesai" di usia itu, maka akan terus membuat dirinya candu.

Apa Cirinya?
Beberapa ciri awal penyimpangan seksual pada anak terbagi menjadi empat jenis:
  • Emosi yakni mudah tersinggung, cemburu, gelisah, menangis, hilang inisiatif
  • Koginitif yakni mudah lupa, sulit konsentrasi, kehilangan arti hidup, dan lain-lain.
  • Fisik yakni peningkatan detak jantung, kenaikan tekanan darah, berkeringat, sakit kepala, sesak nafas, dan lain-lain.
  • Perilaku yakni menjadi lebih agresif, teledor, konsumsi alkohol, tidur terus menerus, dan lain-lain.


Yang bisa dilakukan adalah asesmen awal-konsuling-sessment lanjutan-konsuling-tindakan.


So, Mom, ketika anak bercerita pada orangtua, jangan pernah:
  • Menyalahkan anak
  • Mengabaikan anak
  • Tidak percaya
  • Menghukum anak


BagaimanaMencegahnya?
  1. Jadilah orangtua yang pantas (membuat anak nyaman tapi tetap tegas), bekali diri dengan ilmu dunia dan ilmu agama.
  2. Kenali dimana dan dengan siapa  anak bergaul;
  3. Ajarkan anak untuk berani menolak dan melawan;
  4. Tetap waspada seklipun dengan orang terdekat.



Semoga anak-anak kita terhindar dari segala penyimpangan. Dan btentunya semoga kit sebagai orangtua mampu tetap konsisten dalam kebaikan, menjadi pendengar dan pengarah utama bagi anak.

Disclaimer: konten terinspirasi dari sharing session "Waspada Kejahatan Seksual pada Anak" pada hari Rabu 20 November 2019 di Pusat Sumber Belajar, Parung, Bogor.)

Mau Berbenah Lelah Lelah Happy, Ini Metode ala Gemar Rapi!



"Pengen deh punya rumah rapi."
"Perasaan rumah kok berantakan mulu ya?"


Moms, siapa yang kerap bergumam seperti itu? You are not alone, let hug each other!

"Berbenah dong. Bikin happy, tau."
"Apa? Berbenah bisa bikin hepi?"
"Bisa, asal tau seninya."


Nyatanya IYA Moms.

Tiga Misi Menyapih dengan Cinta Ala Ayah Andi & Bunda Visya



Sejak baru lahir Abrisham (Icham) termasuk bayi dengan frekuensi menyusu sangat sering. Katanya sih memang begitu bayi pada umumnya apalagi di bawah enam bulan, belum makan apapun selain ASI.

Mulai usianya 6 bulan ia sering kutinggal untuk mengurus skripsi di kampus. Dot dan ASIP jadi andalanku. Dalam waktu 6 jam tiga botol ASIP berukuran 120ml setidaknya habis diminum. Itulah juga caranya tidur ketika aku tak ada. Ya, lagi-lagi menyusu.

Tapi ajaib, begitu aku selesai skripsi-an, tepatnya sebulan sebelum  wisuda, ia menolak dot sama sekali sehingga kalau aku tinggal, dia tidak minum susu sedikitpun. Ya sih, aku sudah sidang, tapi masih harus urus pemberkasan ini itu. Jadilah setiap hari harus berkejaran dengan waktu. :')

Seseruan di BebeLand by Bebelac Sambil Latih Daya Tangkap & Empati Anak


"Setiap anak memilki potensi kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosional (EQ) untuk tumbuh dan menjadi Anak Hebat."
Bebelac

Ah rasanya I can't agree more dengan kalimat di atas. IQ diidentikkan  dengan daya tangkap dan EQ berhubungan dengan rasa peduli. Eits tapi  untuk memaksimalkan kecerdasan IQ, SQ dan EQ tentu dibutuhkan stimulasi yang tepat dan seimbang. Tapi.. bagaimana ya cara memberikan stimulasi yang tepat?

Seseruan di Bebeland dong!

What? Apa tuh Bebeland?

Kenali Ciri Anak Autism Lebih Dalam Lewat 7 Checklists Ini



Sewaktu aku masih single, melihat anak berkebutuhan khusus atau penyintas autisme, aku terenyuh. Sewaktu menjadi orangtua, ternyata aku merasa lebih terenyuh, membayangkan dalam kondisi merdeka. Meski tetap Aku berdoa semoga anakku tumbuh dengan sehat lahir dan batin.

Klinik Gigi Ramah Anak di MediKids by MHDC Bekasi




"Aku ngga mau ke dokter gigi, serem."
"Aku ngga mau ke dokter gigi, sakit."


Moms and Dads, rasanya kalimat-kalimat di atas kerap Kita sengaja Dari mulu anak-anak ketika mendengarkannya kata "dokter gigi". Lantas, apakah orangtua sepatutnya tidak berbuat apa-apa? Terlebih Jika gigi anak sudah bermasalah.

Tiga Cara Optimalkan Minat dan Bakat Si Kecil Bersama Nippon Spot-less Plus



"Every children are different, even they are twins."
@visyabiru_


"Saya menemukan passion saya di bidang Montessori ketika sudah memiliki anak."
"Minat dan bakat menulis saya baru hadir ketika saya beranjak dewasa."

Kalimat-kalimat di atas aku dengar ketika hadir di talkshow parenting yang diadakan Nippon Paint bersama Indonesia Montessori.Com pada hari Minggu (14/7) lalu. Kegiatan yang berlangsung di Chipmunks Kota Kasablanka ini menghadirkan Ervina Lim,  founder IndonesiaMontessori.Com dengan tema 'How To Sparks Your Child’s Passion". Semua bermula dari pertanyaan:

"Do you know your passion? What is your passion? When do you realize it? Apakah Anda tahu passion Anda? Apa? Kapan Anda menyadarinya?"
Sebagian besar menjawab saat dewasa. Padahal passion dan bakat bisa dibangun sedari kecil lho Moms. Bagaimana caranya?