Aku Telah Menjatuhkan Pilihan..dan Melepaskan..

Maret 2011
Pakaian putih abu-abu lengkap dengan hijab masih melekat di tubuhku. Yap, aku masih tercatat sebagai siswa sebuah SMA Negeri di Jakarta Selatan. Sekalipun bulan itu aku baru saja menyelesaikan UAN dan Ujian Praktik. Ah, legaa... Meski masih menunggu pengumuman SNMPTN Undangan.

Aku aktif mencari info tentang perkuliahan. Oalah ternayata masa studi di perkuliahan yang normal adalah 4 tahun dan 3,5 untuk akselerasi. Detik itu juga aku langsung mengazzamkan diriku.

AKU HARUS MASUK MATEMATIKA MURNI ATAU FISIKA MURNI. AKU HARUS LULUS 3,5 TAHUN.
Mulai saat itu setiap kali ke toko buku, dominasi buku yang kuincar adalah yang berkaitan dengan SAINS dan AL-QUR’AN. Semata-mata untuk mencari ide skripsi. SKRIPSI?


Yeah mungkin bagi sebagian besar roang agak aneh. Aku yang bahkan belum jelas berkuliah dimana tapi sudah memikirkan tugas akhir. Well waktu berjalan begitu cepat. Seperti yang kusadari detik ini.

September 2011
Alhamdulillahirrabbilalaamiin, setelah melalui proses perjuangan yang tidak bisa dibilang singkat aku resmi menjadi mahasiswi Pendidikan Matematika, FMIPA UNJ. Perjalanan empat tahun ke depan pun dimulai! Well, bagaimanapun juga impian untuk lulus dalam jangka waktu 3,5 tahun masih melekat.

Hari-hari kuliah di semester awal kulalui dengan penuh perjuangan. Empat jam perjalanan pulang pergi rumah-kampus-rumah cukup membuat fisikku melemah berkali-kali. Drop berkali-kali. Sakit berkali-kali.

September 2012
Aku mulai memasuki tahun kedua masa kuliahku. Aku mulai mengenal beragam organisasi di kampus. Mulai keluar kampus, mengikuti berbagai ajang baik kompetisi maupun konferensi, mewakili UNJ di ranah nasional. Elegi pun muncul;

Siapkah aku lulus 3,5 tahun? Apa saja yang sudah kuberikan pada kampusku?

Tapi perlahan aku mulai melupakan pertanyaan-pertanyaan itu, menjalani hariku sebagai mahasiswa dan tentu saja di organisasi (BEM Jurusan Matematika dan Science Club). Perlahan juga keinginan untuk lulus 3,5 tahun pun luntur termakan oleh keinginan besarku berdedikasi untuk universitas. Aku menyadari begitu aku lulus nanti aku mungkin tidak lagi berada di sini, di kota ini atau bahkan di negara ini..

Januari 2015
Satu per satu teman seangkatanku menjalani sidang skripsi. Ya, mereka lulus dalam jangka waktu 3,5 tahun! Sedangkan aku? Baru saja sidang proposal. Bahagia? Tentu saja aku bahagia sekali mendap

ati kenyataan itu..

Namun sesungguhnya dalam lubuk hatiku terdalam, aku juga menginginkannya.. Menyandang gelar S.Pd di awal tahun dan memakai toga tepat di hari ulangtahunku, 24 Maret. Hatiku bertanya-tanya..
Benarkah keputusanku dua tahun silam untuk mengubur mimpi lulus 3,5 tahunku? Atau jangan-jangan...

Ya Allah, tidak, tidak! Aku yakin ini yang terbaik untukku dariMu, ya Allah..

Ya, aku telah menjatuhkan pilihan.. Aku yakin ini yang terbaik dari Allah untukku dan orang-orang sekitarku..
Ya, aku telah menjatuhkan pilihan.. Untuk memanfaatkan keberadaanku selama disini, berkontribusi bagi jurusan, fakultas dan universitas.. Tanpa melupakan amanah dari orangtuaku..
Ya, aku telah melepaskan.. Melepaskan mimpi besar yang sempat bersemayam dalam lubuk hatiku.. Walau awalnya terasa amat menyakitkan..
Ya, aku telah melepaskanmu, wahai mimpi masa silamku..

1 komentar: