Secarik Potret Anak Rimba di Jambi dan Sebuah Mimpi
Tergelitik
oleh sebuah pertanyaan di salah satu lomba blog ‘Apa yang bikin kamu pengen ke
Jambi?’. Jambi, sebuah kota yang belum pernah kusambangi sama sekali.
Sebenarnya ada apa sih di Jambi? Sebuah rasa penasaran itu mencuat. Berbagai
usaha pun kulakukan guna menuntaskan keingintahuanku, mulai dari membaca
berbagai macam literatur terkait hingga mewawancarai dua orang teman yang
tinggal di Jambi. Inilah sekelumit jawaban atas pertanyaan ‘Apa yang bikin kamu
pengen ke Jambi?’
Jambi?
Sebuah kota yang masih tampak sangat asing di telingaku. Sebuah kota yang
bahkan mulanya tak pernah kutahu persis letak geografinya.
Beberapa
bulan lalu aku mengikuti sebuah konferensi di sebuah kota. Tak kusangka, salah
satunya adalah seorang mahasiswa dari Jambi. Saat itu belum timbul
ketertarikanku pada kota Jambi sehingga aku tidak bertanya lebih dalam tentang
Jambi padanya.
Pada
kesempatan kedua, di sebuah konferensi yang berbeda, aku berkenalan dengan
seorang mahasiswi dari Jambi. Iseng-iseng aku bertanya padanya tentang seluk
beluk kota Jambi dan keindahan di dalamnya.Maklum, aku jarang memiliki teman
dari pulau lain Kalaupun ada itu hanya satu dua orang saja. Itupun mereka
adalah para perantau di kota besar seperti Medan atau Padang. Jadi sekalinya
bertemu orang dari luar pulau Jawa, langsung ‘menginterogasi’. Sejak konferensi
itulah ketertarikan pada kota itu mulai mencuat.
Suka Duka Pelangi Matematika XX
Pelangi XX |
Ok di tulisan kali ini aku akan berbagi kisahku setelah selama beberapa bulan terakhir disibukkan dengan Pelangi, apalagi pas bulan Oktober tuh. Full banget Pelangi.
"Pelangi? Apaan tuh?"
Tenang, tenang, ga usah kepo gitu ah mukanya, hahaha.
Jadi di FMIPA UNJ setiap bulan Oktober diperingati sebagai Bulan Kreativitas Ilmiah Mahasiswa. Tiap jurusan di MIPA ngadain acara. Matematika dengan Pelangi, Fisika dengan PIF(Pekan Ilmiah Fisika), Kimia dengan Tekim (Temu Kimia) dan Biologi dengan Bioleaf (Biology Learning Festival).
Kita Cantik dengan Hijab Syar'i
Kita Cantik dengan
Hijab Syar'i
Oleh : Evi Syahida (FMIPA
UNJ)
Calculus Cup 2013: When My Heart Fall In Calcu
My Calcu Nametag |
Assalammu'alaikum, readers.. Ini cerita udah sebulan lebih tapi semoga tetap hangat ya
Intro:
September 2012, aku disibukkan dengan persiapan Calculus Cup. Selaku
panitia dengan posisi staf humas aku harus standby dan menjarkom info
calculus secara aktif dan kontinu. Nah seperti apakah pengalaman
Calculus Cup 2013 ala Visya? Jengjeng..
Tumis CuTah dan Oseng Kacang Panjang
Tumis CuTah ^^ |
Bismillahirrahmanirrahim..
Kembali lagi dengan chef Visya. Kali ini aku
akan memposting menu lunch yang kubuat. Awalnya niat mau masak di rumah, tapi
mendadak ditelfon, disuruh masak di rumah Mbah. Yawis, pergilah aku kesana
membawa baha-bahanku. Disana ternyata aku yang mau masak, malah Mbah yang
ribet.
“Wis dikumbah durung?”
“Iki tuku neng ngendi cumine?”
“Akeh pisan iki tahune.”
“Walah, gosong iki.”
Ampun dah -__- Alhamdulillah akhirnya Mbah
membebaskanku bereksperimen di dapurnya :D
Langganan:
Postingan (Atom)