Tips dan Trik Anak Gemar Makan Buah & Sayur

 

Anak suka makan sayur

Ketika masa MPASI datang, sebisa mungkin aku selalu selipkan menu buah dan sayur dalam keseharian Cham. Aku meyakinu bahwa "alah suka karena terbiasa". Kini di usianya yan baru masuk tiga tahun, Cham tumbuh dengan kegemaran sayur dan buah. Hampir semua jenis sayur dan buah dia suka. Beruntung pula aku karena punya suami yang gemar makan buah dan sayur. Aku rasa itu juga Salah satu faktor yang memicu. Yha meskipun ada kalanya sebagai balita pada umumnya, Cham mengalami GTM.


Ups, di postingan ini aku bulan membahas topik MPASI melainkan sesuai judul, tips dan trik agar anak gemar makan buah dan sayur. Tips ini kudapatkan dari kuliah Whatsapp dari Popmama yang aku ikuti tempo lalu dengan tema yang sama.


Moms.. Sebagian besar dari kita rasanya sudah memahami betapa pentingnya konsisten mengkonsumsi buah dan sayur sehari-hari. Terlebih pada seorang anak efeknya akan terasa bahkan hingga ia dewasa. Kebiasaan mengkonsumsi buah dan sayur pada anak-anak memberikan bekal kesehatan yang lebih baik, dibandingkan orang dewasa yang semasa kecilnya tidak mengkonsumsi sayur dan buah. Orangtua yang membekali anak dengan kebiasaan mengkonsumsi buah dan sayur, mereka secara tidak langsung memberikan bekal yang lebih baik bagi kesehatan anak ke depannya. Senang ya, melihat anak balita suka makan buah dan sayur?

Nah sebelum kita membahas soal tips dan trik, yuk caritahu dulu bagaimana sih rekomendasi konsumsi sayur dan buah bagi anak. Jumlah konsumsinya tentu berbeda antara orangtua dan anak-anak karena perbedaan kebutuhan serat, dilihat juga dari komposisi tubuh anak tersebut. Yuk, Moms, dilihat tabel di bawah ini, apakah konsumsi buah dan sayur si kecil sudah sesuai porsinya?

anak balita makan sayur
sumber: dokumen narasumber

anak suka buah
sumber: dokumen narasumber


Sebagai tahap awal, tidak ada salahnya mengukur porsi untuk si kecil menggunakan timbangan makanan atau cup. No matter ini disebut saklek. Lama kelamaan kita akan hafal tanpa harus menimbangnya.

Umumnya, seorang anak yang biasanya susah makan sayur dan buah biasanya disebut picky eating. Namun ada istilah baru yaitu food neophobia, suatu kelainan dimana seorang anak tidak mau mencoba makanan yang baru, bisa berupa sayur dan buah. Sedangkan picky eating merupakan suatu kelainan dimana anak hanya mau mengkonsumsi makanan tertentu yang disukai atau diberikan. 

Kedua "kelainan" di atas biasanya dikaitkan erat dengan konsumsi sayur dan buah. Ini sebenarnya normal karena seorang anak biasanya lebih memilih bahan makanan yang rasanya lebih manis, lunak atau mudah ditelan sehingga sayur dan buah menjadi sebuah tantangan bagi anak. Namun kabar baiknya, "kelainan" di atas dapat diatasi dengan usaha yang tepat dan konsisten.

Lantas bagaimana sih membuat anak suka makan buah dan sayur ?

Tips Anak Suka Makan Buah dan Sayur

1. Konsumsi Buah Langsung 

Menurut The Dietary Guidelines dan The American Academy of Pediatrics, konsumsi buah secara langsung jauh lebih menyehatkan dibandingkan jus atau buah kemasan/kalengan.


2. Konsumsi Beragam Varian Sayur

Masih berdasarkan The Dietary Guidelines dan The American Academy of Pediatrics, anak sebaiknya diajak mengkonsumsi sayur berwarna hijau gelap, orange dan merah seperti brokoli, Bayam, wortel, labu, tomat, dan lain-lain.

Pada anak yang usianya lebih besar konsumsi, disarankan konsumsi sayur lebih banyak dibandingkan buah. Perbandingan umumnya 2/3 dari total konsumsi sayur dan buah dalam sehari.


3. Coba dan Coba Lagi

Tahu kah Moms? Menurut penelitian, diperlukan waktu hingga setidaknya 10 kali sampai seorang anak mau menyukai suatu bahan makanan. Jadi jika dalam 2-3 kali percobaan, anak tidak suka, jangan menyerah. Terus coba berikan lagi dan lagi, namun dengan kondisi menyenangkan dan ragam buah & sayur yang variatif.


4. Selalu Tersedia

Selalu sediakan sayur dan buah pada jam makan utama maupun snacking time anak. Taruhlah sayur dan buah padae tempat terjangkau sehingga setiap kali ia merasa lapar, yang "terlihat" adalah buah dan sayur, bukan makanan tidak/kurang sehat. Sebaiknya, untuk makanan kurang/tidak sehat taruhlah di tempat tidak terjangkau agar orangtua bisa mengontrolnya.


5. Jadilah Teladan

Jangan mengharapkan anak menyukai sayur dan buah jika ornagtua tidak melakukannya. Coba lah mengkonsumsi bersama agar anak bisa secara langsung melihat betapa nikmatnya mengkonsumsi sayur dan buah.


6. Variasikan Konsumsi Sayur dan Buah

Jangan monoton mengkonsumsi buah dan sayur itu-itu saja. Buatlah variasi sehingga mencegah rasa jenuh anak dan selalu menantikannya, pun agar anak mengenali beragam sayur dan buah lainnya.

Yang perlu diingat saat mengajarkan anak suka mengkonsumsi sayur dan buah adalah kondisi yang menyenangkan, tidak ada paksaan. Ini untuk menciptakan kenangan indah pada memori anak, alih-alih membuatnya trauma.

Ketika anak sudah mulai mau mengkonsumsi, ada baiknya orangtua menjelaskan fungsi dari beragam buah dan sayur yan sedang dikonsumsi. Misal, anak mengkonsumsi brokoli, beritahu manfaat mengkonsumsi brokoli. Moms juga bisa memuji anak seperti.

"Wah, gigi kamu terlihat bagus. Pasti gara-gara makan brokoli."

Ini sebagai motivasi bagi anak. Moms juga harus mengenali kondisi anak masing-masing. Jangan terlalu terobsesi dan berambisi. Misal, seorang anak yang cenderung berat badannya kurang, pada sayur dan buah bisa dipisahkan dahulu dan fokus pada kalori lain yang lebih besar. Nah sebaliknya, jika berat badan anak cenderung di atas, kita bisa lebih fokus memberikan konsumsi sayur dan buah lebih banyak lagi karena membantu mengatur kelebihan BB pada anak.


Trik Agar Anak Gemar Makan Buah & Sayur

Selanjutnya, berikut trik mengajarkan anak gemar mengkonsumsi sayur dan buah.

1. Berikan sayur dan buah dengan taste anak, apakah anak lebih suka makan manis/asam/asin. Pemberian buah dan sayur sesuai taste anak, cenderung lebih mudah diterima.

2. Perhatikan tekstur buah dan sayur. Berikan sayur dan buah sesuai kemampuan anak untuk mengonsumsi. Moms juga bisa menyajikan dalam bentuk menarik sehingga menambah gairah anak mengkonsumsinya.

3. Berikan di waktu yang tepat, biasanya saat anak sedang dalam kondisi belum kenyang atau sedang lapar. Berikan di awal pemberian makan, menghindari kondisi anak terlanjur kenyang.

4. Sediakan dua pilihan buah & sayur. Ini membuat kita bisa menegosiasikan pada anak untuk memilih.

5. Hadirkan games dan rewards. Ini berlaku bagi anak usia besar. Sepakati dengan anak soal game and rewards ini. Biasanya anak senang dengan metode ini.

6. Mengajak anak belanja bersama. Sesekali Moms bisa mengajak si kecil beebelanja buah dan sayur bersama-sama. Anak akan lebih mengenali tekstur dan jenis buah-buahan. Hal ini akan menimbulkan kesempatan anak dengan sayur dan buah sehingga lebih mudah bagi anak mengkonsumsinya.

7. Sajikan buah & sayur bersama makanan lain, termasuk makanan kesukaan anak. Misal anak menyukai es krim. Moms bisa menyajikan juga buah dalam es krim ya. Atau anak menyukai telur, Moms bisa menambahkan sayuran seperti wortel/brokoli/kol ke dalamnya.

Bicara soal games & reward, Moms bisa menggunakan fruit & veggie tracker. Caranya, ajak si kecil mengkonsumsi buah dan sayur setiap hari. Setelahnya, mintae si kecil menempelkan stiker sebagai tanda ia sudah mengkonsumsi buah dan sayur. Di akhir minggu, Moms bisa mengevaluasi bersama konsumsi sayur dan buah si kecil pekan itu..

Ada banyak cara lainnya untuk memotivasi anak mengkonsumsi sayur dan buah. Kuncinya bagaimana orangtua mau berusaha dan bersemangat memberikan makanan sehat seperti sayur dan buah.


Tanya Jawab

1. Bagaimana jika salah dalam proses masak sayuran sehingga nutrisi yang diperoleh tidak sempurna,apakah boleh diberikan suplemen buah&sayur dalam bentuk bubuk?

Jawab:

Vitamin dan mineral dalam buah dan sayur akan cepat menghilang jika direbus dalam air terlalu lama. Saya sarankan, ptoong terlebih dahulu sayuran kecil-kecil sesuai usia anak. Kemudian didihkan air, dan masukkan potongan sayuran lalu dimasak secara cepat (digoreng/ditumis). Ini untuk meminimalsiir nutrisi yang terbuang. FYI, untuk proses kukus, nutrisi yang hilang lebih sedikit dibandingkan merebus karena sayuran tidak langsung tersentuh air.

Pemberian suplemen buah dan sayur dalam bentuk bubuk sebauknya dijadikan opsi terakhir karena tidak membuat anak menyukai sayur.  Suplemen hanya bersifat membantu, tidak bsa mnggantikan serat. dalam buah dan sayur. Ketika konsumsi dirasa sangat kurang, boleh diberikan. Namun jangan sampai kita berhenti emmberikan anak buah dan sayur dalam bentuk utuh.


2. Apakah dampak dari anak jika kekurangan komsumsi sayur dan buah-buahan? Mengingat anak saya ini termasuk yang suka pilih pilih dalam makan buah dan sayur. Apakah kebutuhan sayur dan buah anak berbeda-beda?

Jawab:

Seperti yang kita ketahui, buah dan sayur merupakan sumber dari berbagai vitamin dan mineral. Kurangnya konsumsi buah dan sayur tidak hanya kurangnya asupan vitamin dna mineral pada anak, namun juga kurangnya konsumsi serat. Serat penting mencegah obesitas, meminimalisir lemak jahat dalam tubuh dan insulin. Artinya, konsumsi buah dan sayur adalah investasi masa depan anak. Umumnya anak yang kurang suka buah dan sayur, terdapat gangguan pada menu makannya, entah terlalu banyak karbo atau lemak.

Ya, kebutuhan sayur dan buah anak berbeda sesuai jenis kelamin dan usia, Saran saya, Moms sediakan sayur dan buah sesuai takaran tersebut. Sajikan kepada anak dan analisa setaip harinya berapa porsi dari yang seharusnya dia konsumsi yang dia habiskan, apakah 1/2, 1/3 atau lainnya. Lalu catatlah dan evaluasi.


3. Anak saya sekarang berusia 20 bulan. Sejak usia 5-12 bulan anak saya suka sayur dan buah, tetapi usia 13 bulan hingga sekarang, ia tidak suka buah, lebih menyukai sayuran. Apakah konsumsi buah dan sayur harus seimbang? Jika hanya menyukai sayur saja apakah ada efek saat dewasa? Apa benar kualitas buah akan berubah saat proses diblender? 

Jawab:

Para nutrionist merekomendasikan, konsumsi sayur lebih banyak ketimbang buah, mengingat jumlah serat dalam sayur lebih banyak dibandingkan buah. Perbandingannya kurang lebih 2:3. Selain itu, sukrosa dalam sayur lebih rendah. Jika Moms ingin mengenalkan buah, tentunya lebih mudah karena umumnya anak lebih menyukai buah dibandingkan sayur. Dengan asumsi tersebut, anak yang lebih suka sayur, biasanya lebih mudah dikenalkan makan buah. 

Putaran pada blender bisa merusak nutrisi pada buah-buahan tertentu. Ada tiga jenis jus yaitu buah diblender dengan serat, jus sari buah dimana seratnya sudah tidak ada, dan jus kemasan yang sudah ditambah pemanis dan tidak ada serat. Sebagai variasi boleh diberikan buah diblender. Untuk jus kemasan adalah opsi terakhir direkomendasikn. Belakangan dikenal istilah cold press juice, proses membiat jus dnegan menghilangkan panas untuk menjaga kandungan nutrisi dalam buah. 

Agar anak tidak bosan dengan buah potong, Moms bisa berkreasi lewat bentuk dan ukuran. Perlu diketahui, buah yang sifatnya jus lebih mudah diolah tubuh sehingga efeknya mengenyangkan namun membuat lebih cepat lapar. Ini tentu masalah jika diberikan pada anak dengan kelebihan BB. Sebaliknya, jika buahnya dipotong, perlu waktu untuk mengolahnya, tidak membuat terlalu kenyang namun bisa membuat anak lebih dapat mengontrol rasa lapar.


Disarikan dari materi kuliah Whatsapp Tips dan Trik Anak Suka Makan Buah dan Sayur yang diselenggarakan oleh Popmama dengan narasumber dr, Verawati Sudarma, M.Gizi, Sp. GK

31 komentar:

  1. anak2ku dan suamiku gak suak buah ajdi aku hrs rajin bikin jus, kalau di jus baru mau

    BalasHapus
  2. Wah, ini tulisan penting banget buat diriku. Anak pertamaku sempat mogok makan sayur dan buah, tapi sekarang lagi dibujuk pelan-pelan dengan kreativitas emaknya hehehe...

    BalasHapus
  3. Ngomong-ngomong soal teladan, saya pun berusaha jadi teladan untuk makan buah dan sayur sehingga anak-anak juga ikut suka makan sayur dan buah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Daku juga kak, ceritanya jadi aunty yg lurus bilang ke keponakan hayoo makan sayur, biar dianya mau gitu.

      Hapus
  4. Alhamdulillah anakku suka makan buah dan sayur, awalnya dia sangat pemilih banget kalau makan buah dan sayur. Tapi berbekal informasi dan pengalaman teman-teman akhirnya ku coba terapkan deh, alhamdulillah sekarang udah gak milih lagi.

    BalasHapus
  5. Ahh senang mampir kesini.
    Dapat tips yg bisa aku praktekkan...
    Anak2ku agak picky klo makan sayur

    BalasHapus
  6. Pas banget nih anakku lagi males banget makan buah. Kalau sayur, dia masih doyan. Tapi kalau buah, langsung deh dilepeh. Padahal kan enakan buah ya. Sudah beli berbagai macam buah yang segar-segar tapi tetap nggak mau. Nanti coba dipraktekin deh tipsnya.

    BalasHapus
  7. Setuju nih, kalau mau anak suka makan buah dan sayur sebaiknya emang diperlihatkan bentuknya, gak serbuk karena anak jadi gak sadar kalau makannya sayur dan buah yang emang penting tuk kesehatan, malah ntar dikiranya makan eskrim biar sehat, ehhh.
    Anyway makasih tipsnya ya Mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. anyway yang poin coba dan coba lagi itu emang butuh kesabaran banget ya Mbak, sama dengan ketika ingin memulai satu usaha nih ya, harus sabar dan tekun, anak jadi suka buah dan sayur kemudian :D

      Hapus
  8. Jadi ini ya yang dirasakan para Ibu kalau anaknya susah makan sayur dan buah. Kalau di rumahku kayaknya cuma aku deh yang suka semua. Adik-adikku masih pilih-pilih makan sayur dan buahnya. Semoga nurun nanti ke anakku kelak. Hehe.

    BalasHapus
  9. beruntungnya, kami sekeluarga gemar makan sayur dan buah :) memang harus dibiasakan dan dicontohkan serta tidak lupa disediakan hehe

    BalasHapus
  10. Anak ku berarti termasuk yang picky eating berarti.
    Anak laki-laki susah banget makan sayur bahkan tiap hari makannya lebih sering daging-dagingan gitu. Harus di coba nih tipsnya.

    BalasHapus
  11. Membuat variasi untuk makan buah dan sayur ini penting sih karenakan anak-anak tuh agak susah ya makan sayur dan buah. Jadi aku di rumah selain memberikan contoh makan buah dan sayur juga selalu mencari variasi untuk makan buah dan sayur.

    BalasHapus
  12. Ngasih anak makan di waktu tepat ini betul banget. Jadi pas anak main jangan biarkan makan camilan atau minum apalagi jajan. Fokus makan besar dulu ya. Karena anak lapar, beneran makannya jadi lahap

    BalasHapus
  13. Teladan alias contoh itu paling penting menurutku.. anak disuruh makan buah dan sayur tapi ortunya ga doyan ya susah juga hehe.. anak2 kan emang mencontoh dari ortunya hehe

    BalasHapus
  14. Ponakan daku sempat juga nggak mau makan sayur, dan trik untuk coba lagi dan lagi membuahkan hasil juga mbak, dianya mau juga akhirnya

    BalasHapus
  15. Iya nih, soal memberikan teladan anak dalam mengonsumsi buah dan sayur. Mumpung masih kecil, kalau dibiasakan, in syaa Allah terus terbiasa sampai dewasa.

    BalasHapus
  16. sekarang banyak produk tambahan nutrisi buat anak dengan rasa yang bervariasi, bisa juga jadi alternatif buat si kecil
    memang agak susah ya mba jika si anak susah makan buah dan sayur, kudu sabar dan penuh trik untuk merayu mereka

    BalasHapus
  17. Well noted mba! Thank you for sharing.. keluargaku Alhamdulillah terbiasa makan buah dan sayur, kadangpun dismoothie, anak biasanya lebih semangat

    BalasHapus
  18. Ada anak yang suka buah ini tapi gak suka buah itu, anak satunya suka itu gak suka ini. Beda-beda anak mah. :))

    BalasHapus
  19. Anakku 15 bulan muali mogon makan sayurnya. Thanks sharingnya Mbak..

    BalasHapus
  20. Jadi sebenernya, kalau anak mau suka buah dan sayur dimulai dari ortunya dulu ya! Jangan harap anaknya seneng sayur dan buah kalau ortunya makan yang instan-instan mulu ya mbak? Hehehe

    BalasHapus
  21. Alhamdulillah anakku doyan bgt sayur buah sejak mpasi mpe skrg, klo tips buat suami suka sayur ada ga mba?😁

    BalasHapus
  22. Memang susah ya membiasakan anak makan sayur dan buah. Aku sudah menaruh sayur dan buah di meja tapi tetep aja gak dimakan wkwk.

    BalasHapus
  23. Alhamdulillah sedari kecil Mpo tidak pilih makanan. Makan sayur enak. Bab lancar banget dan sayuran bisa dikombinasikan dengan apapun termasuk cake seperti cake Carrot

    BalasHapus
  24. PR buatku nih, anakku masih milih-milih dalam hal makan sayur dan buah-buahan.. tapi makin besar makin mau dia cobain beberapa buah-buahan dan sayur-sayuran juga

    BalasHapus
  25. Wah penting banget ini tipsnya, kebetulan ponakan aku tuh susah banget makan sayur dan buah. Itu pun milih-milih, nanti aku suruh coba tips ini deh. Makasih tipsnya kak

    BalasHapus
  26. Jadi teladan untuk makan sayur yang banyak ini masih susah buatku. Konsumsi sayur dan buah anakku lebih banyak dari aku

    BalasHapus
  27. Semoga anak2ku nanti suka sayur dan buah krn emaknya suka banget keduanya. Kalau gak suka jadi PR banget nih.

    BalasHapus
  28. Kalau anakku hanya suka buah tertentu. Tapi gak takut mencoba buah atau sayur. Hanya yang disukain, ya...itu lagi, itu lagi.
    Gak apa-apakah?

    Kurang variasi siih jadinya..
    Hiiks~

    BalasHapus
  29. Anakku suka makan buah dan sayur sih alhamdulillah hehehe. Kadang aku jadiin lauk juga para buah itu kalau anakku malas makan hahaha. Langsung lahap karena manis kayanya yaa.

    BalasHapus