Responku kala pertama melihat biji-biji berwarna hitam yang sekilas menyerupai kurma. Itu terjadi sekitar empat tahun silam.
Wah, lerak. Tapi kok masih ragu ya pakainya...
Kali ini respon "agak" berbeda kuberikan ketika mendapat kiriman buah lerak dari teman satu komunitas. Kiriman ini kudapatkan di bukan Januari dan baru tergerak kupakai di bulan September :')
Lerak. Bukan lagi buah yang asing di telingaku, begitupun manfaat dan beragam keunggulannya. Buah yang mampu menjadi pembersih mulai dari alat makan hingga pakaian ini adalah pembersih alami yang pastinya ramah lingkungan.
Dulu mungkin kita mengenal lerak hanya sebagai pembersih kain batik. Tapi seiring berjalannya waktu, terungkap banyak manfaat lainnya dari buah ini.
Jauh sebelum ini tak pernah terlintas dalam benakku untuk berupaya membuat cairan pembersih sendiri. Hehe ya iyalah, siapa sih yang tahu masa depan kecuali Allah?
Indeed. Kelas belajar zero waste ini "memaksa" ku untuk terjun lebih dalam ke dunia hidup minim sampah dan bijak mengelola sisa konsumsi.
Di kelas hari Rabu lalu, materi yang disajikan bertema "DIY Natural Cleanser and Simple Body Care" yang disampaikan oleh Mbak Annisa Pradiani. Woww paket lengkap banget deh! Materinya juga mudah dipahami.
Tapi sebelum aku menceritakan proses pembuatan natural cleanser versiku, mari kita temukan strong why mengapa kita sebaiknya membuat natural cleanser sendiri?
Big Strong Why Membuat Natural Cleanser
Sebagian besar dari kita mungkin masih mengakrabi produk-produk pembersih pabrikan seperti deterjen, pewangi, pemutih dan lain sebagainya. Tapi pernahkah kita menelaah kandungan di setiap produk? Pernahkah berpikir kandungan di dalamnya tidak baik untuk lingkungan bahkan kita sendiri?
Alih-alih menceritakan alasan beralih dari produk pabrikan, aku akan berbagi alasan membuat natural cleanser. Jadi, mengapa kita sebaiknya perlahan mulai membuat natural cleanser sendiri?
- Memperpanjang manfaat sisa konsumsi organik
- Mudah prosesnya
- Lebih ramah lingkungan
- Satu produk, banyak fungsi
- Hemat cuan
Baiklah tanpa berpanjang kalam, aku coba membuat natural cleanser versiku.
Cairan Pembersih dari Lerak
Bahan:
5 buah lerak, buka sedikit kulitnya agar getah saponin menyeruak
air hangat 300ml
Cara Membuat:
- Masukkan lerak yang sudah dilukai kulitnya ke dalam botol.
- Beri air hangat. Kocok-kocok. Diamkan sekitar 5 menit.
- Gunakan untuk mencuci piring, baju atau yang lainnya. Bilas dengan air bersih hasil cucian.
First Impression
Percobaan pertama aku pakai untuk mencuci piring. First impression? Wowww ga nyangka bisa langsung kinclong! Yang katanya baunya kurang enak tapi so far di hidungku aman aman aja hehe. Alhamdulillah ngga meninggalkan bau juga di alat makan.
Eco Enzym
Dibandingkan lerak, aku baru-baru setahun ini saja mengenal eco enzym. Sama dengan lerak, ternyata eco enzym juga merupakan pembersih yang bisa membersihkan banyak barang dan produk lho! Bikinnya pun terbilang simple.
Bahan:
kulit lemon (bisa pakai kulit buah lainnya) sekitar 100gr
gula merah/gula pasir/gula apapun yang ada di rumah sekitar 50gr
air 500ml
Sesungguhnya ini takaran suka sukaku aja :D
Cara Membuat:
- Cairkan gula merah bersama air.
- Masukkan kulit buah ke dalam jar kaca.
- Tuang air ke dalam jar. Diamkan dengan tutup terbuka sampai suhu ruang.
- Tutup jangan terlalu rapat.
- Selama sepekan, buka setiap harinya untuk membiarkan gas keluar.
- Setelahnya biarkan selama kurang lebih tiga bulan.
First Impression
Berhubung calon ecoenzymku belum bisa dipanen jadi aku hanya akan berkomentar soal proses pembuatannya. Sesungguhnya sangat mudah baik proses maupun bahan-bahannya! :') dan pastinya ramah lingkungan.
Dalam sehari sekitar 2-3 kali aku buka di pekan pertama. Saat dibuka, buih gas akan keluar dengan sendirinya.
Duh jadi ketagihan bikin natural cleanser! Sepertinya selanjutnya mau bikin natural lip scrub. Semoga berhasil, eh yang penting, semoga niatnya kuat, hehe.
#belajarzerowaste #bzwbatch8 #kelasbelajarzerowaste2021 #belajarzerowaste2021 #games9bzw
wow bagus banget ada lerak yang ramah lingkungan untuk mencuci piring dan batik. Saya gunakan lerak yang sudah diolah. Thanks infonya
BalasHapusBiasanya dulu pakai lerak buat nyuci batik, ternyata bisa bikin sendiri buat bersih-bersih ya ? Yang eco Enzyme juga cukup menarik cara pembuatannya, bisa dicoba pelan-pelan sebelum transisi keluar dari yang kimia kimia
BalasHapussebetulnya bisa banget bersih-bersih (termasuk cuci baju) dengan bahan alami ya?
BalasHapusnenek moyang kita menggunakannya sehingga ratusan tahun lingkungan kita lestari
sekarang hancur gara-gara deterjen dan iming iming bersih satu bilasan :(
sayang, sekarang susah banget cari lerak
dan yang pasti, harganya lumayan mahal
Kalau buatnya dari bahan alami gini memang banyak manfaatnya sih ya. Yuk dirutinkan, mau juga untuk mencoba.
BalasHapusWah alami jadinya ya kak natural cleansernya pastinya sangat sehat dan baik untuk kesehatan kulit. Jadi kepo sama produk akhirnya
BalasHapusBenar sih bikin sendiri hemat cuan. Secara yang biasa kita beli di pasaran itu kan komposisinya lebih banyak airnya. Jadi memang lebih baik bikin cleanser sendiri.
BalasHapusAku nunggu ulasannya yang natural lip scrub ya mba. Aku butuh nih :)
BalasHapusMakasih juga ulasan dan infonya soal Natural Cleanser :)
wah keren mba evi :) aku taunya klerak nih bagus dibuat cuci batik ya :) ternyata bisa buat cuci-cuci yang lain jg, jd pengen cobain buat juga nih :)
BalasHapusAamiin..semangaat..
BalasHapusHanya bisa menyemangati dari jauuh.
Btw iyaa, aku taunya lerak ini buat kain batik, wow ternyata bisa buat cleanser. Salut, rajin banget dan telitii.
Aku yang baca sampe wow.. wow sempet aja bikinnya.