Rubah Kertas Inovasi Bisnis Ramah Lingkungan Solusi Atasi Sampah Kertas

 



Sebagian mungkin menganggap kertas adalah sampah organik karena terbuat dari bahan alami. Namun kenyataannya kertas merupakan sampah anorganik karena membutuhkan waktu yang lama untuk dapat diurai secara alami, berbeda dengan sampah sisa sayuran, buah dan makanan. 



Menurut World Atlas, penggunaan kertas telah meningkat sebesar 400 persen sejak beberapa dekade lalu, di mana sebanyak 14 persen hutan dialihfungsikan (deforestasi) untuk industri kertas dan sampah kertas yang dihasilkan terus meningkat. 


Sebagian dari kita mungkin tahu bahwa sampah yang dikelola dengan tidak bijak dapat menyebabkan pencemaran lingkungan sehingga lebih baik dicegah. Selain mencegah, untuk timbulan sampah yang sudah ada, dapat dimanfaatkan kembali baik pakai ulang (reuse) ataupun daur ang (recycle & upcycle) sehingga dapat mengurangi sampah di lingkungan. Bonusnya tak hanya mengurangi sampah, daur ulang juga mendukung ekonomi sirkular di Indonesia.



Rubah Kertas: Ide Bisnis yang Ramah Lingkungan

Inovasi inovasi yang ada di muka bumi ini biasanya diawali oleh keresahan. Begitupun yang dialami oleh Afifah Luthfiya Hanum saat  dirinya masih berstatus sebagai mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas Indonesia. Ia resah dengan banyaknya sampah kertas yang rasa-rasanya memang sulit dihindari oleh para mahasiswa. 

sumber" Youtube Afifah Luthfiya Hanum





Sebuah ide tercetus darinya; mendaur ulang tumpukan kertas itu menjadi produk baru bernilai ekonomi.


Kemudian ide tersebut dituangkannya dalam kompetisi Pekan Wirausaha Mahasiswa yang diselenggarakan kampusnya. Pucuk dicinta ulampun tiba, pihak kampus  tertarik dengan ide bisnis yang Afifah gagas, dan berkenan memberikan pendanaan awal untuk ide tersebut. 

sumber: Rubah Kertas



Di tahun 2018, nama Rubah Kertas dipilihnya untuk bisnis tersebut. Kata rubah bermakna dua; hewan cerdik yang kemudian menjadi logo dan dari kata merubah atau mengubah. Rubah Kertas adalah suatu bisnis berbasis sosial lingkungan (eco socio-preneur) yang fokus untuk merubah kertas bekas atau sampah kertas menjadi material yang bisa dipakai kembali.  Rubah Kertas tergolong dalam bisnis ramah lingkungan karena juga menjadi seperti solusi atas sampah yang ada. 


Biasanya bahan daur ulang didapatkan dari hasil donasi, kantor-kantor, atau teman-teman mahasiswa. Ya, Rubah Kertas juga membuka donasi kertas bekas bagi siapa saja yang ingin berpartisipasi dalam gerakan daur ulang kertas bekas. Selain kertas bekas, mereka bahkan membuka kanal donasi baru, yaitu donasi bunga yang diperuntukkan sebagai material tambahan untuk kertas daur ulangnya.


Kalian juga bisa menyalurkan donasi sampah kertas di dropbox yang tersedia, hasil kolaborasi Rubah Kertas dan Jakarta Sadar Sampah di Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur.



“Karena kita produksinya hand made, jadi bunga-bunga yang kita dapat itu mau kita masukin sebagai tambahan tekstur di kertasnya,” jelas Afifah dalam suatu sesi wawancara.


Proses pengolahan kertas daur ulang sebagaimana dijelaskan oleh Afifah dimulai dengan merendam kertas selama sehari semalam. Ini bertujuan untuk menghilangkan tinta. Setelah itu, kertas-kertas tersebut dihancurkan agau diblender hingga menjadi bubur kertas.Kemudian bubur kertas dicetak menjadi lembaran-lembaran kertas baru menggunakan alat cetak yang seperti saringan, kemudian dipindahin ke tripleks untuk dijemur. 


Melalui teknik handmade tersebut, Rubah Kertas mampu memproduksi sekitar 100-150 lembar kertas daur ulang, yang siap diolah menjadi berbagai produk lanjutan. Afifah mengaku mempelajari semua teknis tersebut secara otodidak. Kegagalan hal yang pernah dialaminya, hingga menemukan teknik uang cocok


Pada mulanya, Rubah Kertas hanya fokus menghasilkan kertas daur ulang mentah, namun seiring berjalannya waktu, usaha daur ulangnya pun mulai merambah ke produk lanjutan yang masih berhubungan dengan pengolahan kertas bekas seperti kartu nama, kaligrafi, jurnal, label tag, flyer, dan poster. Hal ini bermula dari para pelanggan yang menanyakan dan menyarankan agar kertas daur ulang juga dicetak sehingga jenis produk lebih variatif.  





Atas kerja kerasnya merintis Rubah Kertas, Afifah berhasil meraih beberapa penghargaan termasuk SATU Indonesia Awards oleh ASTRA di tahun 2021 kategori kewirausahaan. 



Meski begitu sebenarnya sebelum Rubah Kertas ada, Afifah adalah mahasiwa berprestasi yang telah sering mewakili kampus bahkan nehara dslam ajang internasonal seperti ASEAN Plus Three Youth Environment Forum in Singapore 2016, ASEAN Youth Exchange Program 2016, Climate Reality Leadership Training in Philippines 2016, ASEAN-Korea Youth Exchange Program Marine Conservation-Promoting the Sustainable Use of Coastal and Marine Resources in Bangkok 2016, Program Wirausaha Mahasiswa Universitas Indonesia 2017, Awardee XL Future Leader Batch 5 2017-2018 dan lainnya. 


Binsis yang Bukan Sekadar Profit

Afifah dan tim Rubah Kertas mengaggas kampanye Go Paperless, gerakan mengurangi penggunaan kertas. Melalui kampanye ini, dia sangat menyarankan agar masyarakat mengurangi penggunaan kertas dengan mengurangi printing kertas, terutama untuk yang di perkantoran dan kampus.


Baginya, Rubah Kertas bukan sekadar profit based melainkan juga sebagai sarana edukasi lingkungan. Harapannya, edukasi yang dilakukan bisa menjadki jalan agar sampah-sampah kertas bekas yang selama ini menjadi beban di tempat pembuangan akhir (TPA) ke depannya bisa sampai ke tangan pihak-pihak yang memang bergerak di bidang daur, agar dapat diolah kembali menjadi produk dengan nilai guna tinggi (up-cycling). Afifah berharap bisnis daur ulang rintisannya ini dapat membantu mengurangi timbulan sampah kertas di TPA khususnya di Jakarta.



Rubah Kertas

Instagram: @rubahkertas

Shopee/Tokopedia: Rubah Kertas

Jl. Balai Pustaka IV np. 24, Rawamangun, Pulo Gadung, 13220, Jakarta Timur


Referensi: 

https://m.mediaindonesia.com/humaniora/332748/mengolah-limbah-kertas

https://www.universaleco.id/blog/detail/ceritaeco-berawal-dari-sampah-kertas-menjadi-peluang-daur-ulang/214

https://zerowaste.id/peta-minim-sampah/rubah-kertas-2/

https://www.cleanomic.co.id/post/daur-ulang-sampah-kertas-bersama-rubah-kertas

0 komentar: